![]() |
Salah satu kampus dengan namaPahlawan. Universitas Bung Karno (UBK). |
Inovasi.Online | Pendidikan - Jasa-jasa para pahlawan dalam merebut dan mempertahankan bangsa serta negara akan selalu dikenang sepanjang masa. Sebagai bentuk penghormatan, beberapa perguruan tinggi di Indonesia mengambil nama-nama para pahlawan sebagai identitas mereka.
Tidak hanya jalan, gedung, atau bandara yang menjadi tempat pengabadian nama-nama pahlawan, tetapi juga universitas-universitas di Indonesia yang memilih mengenang mereka melalui nama institusi pendidikan. Selain sebagai penghormatan, pemilihan nama pahlawan sebagai identitas universitas juga diharapkan dapat menginspirasi para mahasiswa untuk terus berjuang dan berkontribusi demi masa depan yang lebih baik bagi bangsa.
Berikut ini adalah profil singkat 5 universitas di Indonesia yang menggunakan nama pahlawan
1. Universitas Bung Karno (UBK)
Bapak Proklamator, Ir. Soekarno, tidak hanya diabadikan dalam nama jalan atau gedung-gedung, tetapi juga dalam sebuah perguruan tinggi yang bernama Universitas Bung Karno (UBK). UBK telah berdiri selama 24 tahun sejak Juni 2023. Dengan lima fakultas dan dua belas program studi, UBK saat ini dikelola oleh Rektor Didik Suhardiyanto. Pada tahun 2019, UBK telah meluluskan lebih dari 12.983 sarjana dan magister hukum. Keunikan UBK terletak pada adanya mata kuliah wajib "Ajaran Bung Karno" (ABK), yang mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan kepada mahasiswa.
![]() |
Universitas Bung Karno (UBK) di Jakarta. |
2. Universitas Bung Hatta (UBH)
Pahlawan dan salah satu Proklamator Indonesia, Mohammad Hatta, diabadikan melalui Universitas Bung Hatta (UBH) di Kota Padang, Sumatra Barat. Didirikan pada 20 April 1981 untuk mengatasi masalah keterbatasan tempat di perguruan tinggi bagi lulusan SMA saat itu. Universitas ini berdiri berkat inisiatif Wali Kota Padang saat itu, Hasan Basri Durin, bersama sejumlah tokoh lainnya.
![]() |
Universitas Bung Hatta di Padang, Sumatera Barat. |
3. Universitas Teuku Umar (UTU)
Teuku Umar, pahlawan nasional asal Aceh yang dikenal dengan taktik cerdiknya dalam melawan penjajah, dihormati melalui Universitas Teuku Umar (UTU) di Aceh Barat. Pendiriannya dimulai pada tahun 1983 atas prakarsa tokoh masyarakat Aceh Barat dan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat. Universitas ini memiliki enam fakultas dan berlokasi di Meureubo, Aceh Barat.
![]() |
Universitas Teuku Umar di Meureubo, Aceh Barat. |
4. Universitas Diponegoro (Undip)
Pahlawan nasional yang gigih memperjuangkan kemerdekaan, Pangeran Diponegoro, dihormati melalui Universitas Diponegoro (Undip). Universitas ini didirikan pada 15 Oktober 1957 di Semarang, Jawa Tengah. Undip memiliki reputasi sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia, dengan Rektor Prof. Dr. Yos Johan Utama dan status PTN Badan Hukum. Program-programnya diakui mudah mencari kerja versi QS GER 2022.
![]() |
Universitas Diponegoro di Semarang, Jawa Tengah. |
5. Universitas MH Thamrin (UMHT)
Mohammad Husni Thamrin, pejuang dari Betawi yang turut berjuang dalam merebut kemerdekaan RI, dihormati melalui Universitas MH Thamrin (UMHT) di Jakarta Timur. Saat ini, Rektor Universitas MH Thamrin dijabat oleh Daeng Mohammad Faqih. Universitas ini awalnya terbagi dalam tiga sekolah tinggi, yaitu STIKes MH Thamrin, STIE MH Thamrin, dan STMIK MH Thamrin. Namun, ketiga sekolah ini digabung menjadi Universitas MH Thamrin pada tahun 2013. UMHT menawarkan berbagai program pendidikan dari tingkat diploma hingga pascasarjana melalui empat fakultas.
![]() |
Universitas MH Thamrin, di Jakarta Timur. |
Demikianlah profil singkat tentang lima universitas di Indonesia yang mengambil nama dari para pahlawan. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita tentang jasa-jasa pahlawan Indonesia.(*)